Buol - Pasca Banjir di Wilayah Kecamatan Bukal dan Momunu, Kasat Samapta Iptu Herry Jonie bersama anggotanya pimpin penyaluran air bersih untuk warga korban banjir, Kamis(14/1/2021).
Penyaluran air bersih ini menggunakan AWC Noto yang merupakan kendaran taktis kepolisian untuk menghalau pengunjuk rasa.
Lokasi pertama yang dituju adalah warga yang tinggal di Desa Mulat Kecamatan Bukal. Puluhan warga antusias mengantre pembagian air yang disalurkan aparat.
Warga Kecamatan Momunu dan Bukal yang merasakan dampak akibat hujan lebat yang terjadi beberapa hari ini di wilayah Kabupaten Buol.
Air bersih yang diangkut AWC Noto berjumlah 8 ton atau 8 ribu liter yang bersumber dari PDAM Kabupaten Buol.
Pasokan ini, menurut AKBP Dieno Hendro Widodo, S.I.K, akan ditambah lagi jika masyakarat masih membutuhkan. Polres Buol siap menurunkan personilnya untuk membantu warga yang kesulitan air bersih pasca bencana banjir.
“Pasca banjir warga sangat butuh air bersih karena sumurnya belum bisa digunakan. Air yang kita suplai bisa dimanfaatkan untuk memasak dan minum, ” ucap AKBP Dieno Hendeo Widodo.
Selanjutnya Warga yang mendapat pasokan air bersih dari Polres Buol adalah warga Desa Pomayagon Kecamatan Momunu. Air layak konsumsi ini kembali disalurkan door to door kerumah warga yang telah menanti kedatangan penyaluran air bersih.
Kasat Samapta Iptu Herry Jonie bersama sejumlah anggotanya begitu sigap dalam saat menyalurkan air bersih kepada warga dari rumah ke rumah.
"Mereka telah mempersiapkan alat penampung air menunggu aparat kepolisian membagikan air yang disalurkan dari tangki AWC Noto menggunakan selang yang steril ke sejumlah jerigen, galon maupun ember, " imbuhnya.